Provinsi Sumatera Selatan telah menduduki peringkat kedua provinsi terbesar dengan orang yang menggunakan narkoba, dengan prevalensi 5%  yang kira-kira sesuai dengan 326.694 orang, dan metamfetamin masih menjadi obat pilihan paling populer di provinsi ini (BNN, 2019). Ikatan Konselor Kecanduan Indonesia (IKAI) di Sumatera Selatan melihat kebutuhan mendesak untuk memperkuat kapasitas semua praktisi yang bekerja di bidang ini, terutama dalam pengaturan berbasis masyarakat. Ada peningkatan permintaan dari orang-orang dengan masalah penggunaan narkoba yang bersedia menghadiri fasilitas perawatan obat yang tersedia.

UNODC segera menanggapi permintaan yang diajukan oleh IKAI (chapter Nasional dan Sumatera Selatan) untuk membangun kapasitas praktisi yang bekerja sama dengan orang-orang dengan gangguan penggunaan narkoba di lingkungan berbasis komunitas. Atas permintaan IKAI, pelatihan memprioritaskan intervensi psikososial dengan fokus pada wawancara motivasi (MI) dan terapi perilaku kognitif (CBT). Pelatihan berbasis keterampilan selama 5 hari ini dilakukan di Palembang dengan 20 praktisi (17 pria dan 3 wanita) mengikuti pelatihan dari 10 hingga 14 Januari 2022. Dengan dukungan dari Biro INL, Departemen Luar Negeri AS pada program Global Mentor of Drug Demand Reduction, UNODC melakukan peningkatan kapasitas menggunakan MI dan CBT dari modul pelatihan Treatnet (https://www.unodc.org/unodc/en/treatment-and-care/treatnet-training-package.html ) khusus untuk inisiatif ini.  

Dengan harapan, agar semua peserta dapat menerapkan semua keterampilan yang dipelajari dengan tepat setelah pelatihan. Orang dengan masalah penggunaan zat dapat memperoleh manfaat dan mencapai potensi penuh mereka dalam proses pemulihan mereka. Selain itu, inisiatif ini menjadi awal yang sangat baik dalam meningkatkan kualitas pengobatan berbasis bukti gangguan penggunaan narkoba pada awal tahun 2022, karena kegiatan ini juga telah dipublikasikan di surat kabar lokal http://sriwijayapost.com/tingkatkan-profesionalisme-konselor-adiksi-ikai-sumsel-gaet-unodc/ dan http://sumselpost.com/tingkatkan-profesionalisme-konselor-adiksi-ikai-sumsel-gaet-unodc/ .